Merawat orang sakit tidak semudah yang dibayangkan. Diperlukan proses adaptasi dan pengorbanan oleh seluruh keluarga serta kerabat pasien yang dirawat. Kesabaran, ketelatenan, dan keiklasan diutamakan dalam merawat pasien. Beberapa tugas yang dilakukan pada saat merawat orang sakit biasanya meliputi kebutuhan dasar, seperti menyiapkan makanan dan obat, serta membantu pasien untuk mandi, berpakaian, hingga buang air. Tugas tersebut tak jarang membuat penunggu pasien berisiko tinggi mengalami stres, sakit, dan tidak jarang juga bermasalah secara finansial.
Tanpa disadari saat merawat orang sakit dapat mempengaruhi kesehatan fisik, emosional, dan mental, sehingga tidak jarang beberapa penunggu pasien mengeluhkan beragam gejala gangguan kesehatan. Tantangan yang mungkin akan semakin besar jika merawat pasien dengan kondisi tertentu, seperti demensia, stroke, dan kanker. Selama proses perawatan, akan banyak energi, emosi, dan finansial yang terkuras, apalagi jika kesehatannya terus mengalami penurunan.
Berikut beberapa tips sederhana yang bisa diterapkan agar tetap bugar dan sehat selama merawat orang sakit:
- Istirahat cukup : Pastikan memperoleh waktu istirahat yang cukup. Salah-satu faktor yang membuat kesehatan menurun ialah kurangnya waktu tidur. Apalagi jika berada di lingkungan rumah sakit. Apabila bisa, istirahat selama 6 dalam 1 hari. Manfaatkan waktu luang yang ada sesedikit apa pun untuk beristirahat. Jika tidak bisa istirahat di malam hari, dapat diganti tidur di siang hari atau tidur di saat pasien sedang tertidur.
- Konsumsi makanan yang bergizi : Mengonsumsi makanan bergizi merupakan suatu keharusan saat menunggu orang sakit. Dengan makan yang bergizi dan cukup, akan menjaga daya tahan tubuh, daya ingat, konsentrasi, menjaga kestabilan emosi, dan menjaga penampilan tetap segar.di lingkungan rumah sakit. Apabila bingung mencari makan bisa memanfaatkan katering gizi yang disedikan oleh RSMS.
- Minum air putih cukup : Saat menunggu keluarga sakit tubuh merasa kelelahan. Kekurangan cairan tubuh juga berdampak pada terganggunya fungsi otak, terutama kemampuan untuk fokus dan konsentrasi. Hal ini tentu berdampak pada aktivitas dan produktivitas sepanjang hari. Saat menunggu orang sakit kita harus tetap fokus walaupun badan terasa lelah. Oleh karena itu, dianjurkan untuk rutin mengonsumsi air putih minimal 2 liter setiap harinya atau 8 gelas, sehingga otak dapat berfungsi secara optimal.
- Rutin berolahraga : Olahraga 4−6 kali seminggu selama setengah hingga satu jam dapat membantu meredakan stres, memperbaiki mood, sekaligus meningkatkan energi. Selagi menunggu dapat menyempatkan waktu untuk melakukan olahraga ringan, misalnya berjalan kaki.
- Kelola stress : Merawat orang sakit sepanjang hari rentan membuat kita merasa jenuh dan stres. Untuk mengurangi risiko ini, anda dapat mengelola stres dengan berbagai cara, mulai dari membaca buku, menonton TV, menonton film kesukaan, hingga mengerjakan hobi yang disukai saat orang yang kamu rawat sedang beristirahat.
- Optimis : Merawat orang sakit selama 24 jam pasti sangat melelahkan. Jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar tetap diberikan kesehatan saat menjaga keluarga yg dirawat. Tetap optimis, semangat, dan selalu berdoa memohon kesembuhan pasien.
Membantu orang yang membutuhkan, termasuk merawat orang sakit, merupakan tugas yang mulia. Namun ingat, tetap harus memperhatikan kesehatan mental dan fisik agar terhindar dari stres dan gangguan kesehatan lainnya. Tetap semangat dan semoga sehat selalu.
Komentar Berita.
Belum ada komentar.