Tumor otak memang terdengar menyeramkan bagi masyarakat awam. Saat ini dengan teknologi dan teknik kedokteran yang berkembang pesat, modalitas terapi yang bervariasi, sebagian besar tumor otak dapat ditangani hingga tuntas. Namun sering kali justru penderita datang ke fasilitas kesehatan yang tepat setelah tumornya sudah sangat besar dan sudah menyebabkan gangguan yang mungkin permanen. Apabila tumor dapat dideteksi lebih awal, tentu saja ini akan memudahkan perawatan dan tindakan, serta memperbaiki harapan kesembuhan.
Jenis-Jenis Tumor Otak
- Primer :tumor yang berkembang dari jaringan otak. Dapat bersifat jinak atau ganas. Biasanya dinamai sesuai jenis sel otak asal tumor
- Jinak: tidak agresif, tumbuh sangat lambat
- Ganas: tumbuh cepat, invasif, sering mengacam kondisi kesehatan secara umum
- Sekunder: Bila tumor berasal dari sebaran kanker di bagian tubuh atau organ lain. Umumnya bersifat ganas
Contoh tumor otak primer yang paling sering pada dewasa, berdasar sel asalnya
- Astrocytoma Berasal dari sel penyokong saraf otak. Dapat bersifat jinak hingga ganas
- Meningioma Berasal dari sel selaput pembungkus otak. Merupakan tumor yang paling sering ditemukan, umumnya jinak
- Schwannoma atau Acoustic Neuroma Berasal dari sel pembungkus saraf otak
- Ependymoma berasal dari lapisan dalam ruang cairan otak
Penyebab tumor otak, Penyebab pasti tumor otak tidak diketahui. Namun ada beberapa faktor risiko
- Genetik : Beberapa tumor otak dihubungkan dengan keturunan
- Paparan lingkungan : allergen, infeksi, trauma, atau terpapar bahan kimia terus menerus
- Paparan radiasi : Radiasi sinar x secara rutin dalam jangka waktu lama
- Sistem imun yang lemah : Orang dengan HIV-AIDS lebih rentan terkena tumor otak
- Terapi radiasi : Riwayat radiasi untuk tumor atau kanker baik otak maupun organ lain
Gejala tumor otak, Gejala tumor otak bervariasi bergantung lokasi dan agresivitas tumor. Umumnya gejala tidak kentara dalam waktu singkat.
Gejala umum:
- Nyeri kepala yang makin lama makin berat
- Muntah berulang tanpa penyebab lain
- Gangguan konsentrasi/memori/emosi
- Gangguan kemampuan berpikir
- Kejang
Gejala khusus:
- Kelemahan anggota gerak salah satu sisi yang berangsur memberat
- Gangguan tajam penglihatan atau lapangan pandang
- Gangguan pendengaran
- Gangguan bicara/menelan
- Gangguan sensasi satu sisi wajah dan gerak bola mata
- Perubahan kepribadian
- Gangguan memahami dan atau mengungkapkan kalimat
Diagnosis Tumor Otak
- CT scan kepala dengan kontras : Dokter akan menganjurkan pemeriksaan ini jika gejala dan pemeriksaan fisik mengarah kecurigaan tumor otak
- MRI: Magnetic resonance imaging(MRI) : Prosedur pemeriksaan yang lebih detil dari CT Scan. Kadang dibutuhkan untuk mengevaluasi tumor di lokasi yang sulit atau yang pada CT Scan belum nampak jelas
- Biopsi langsung atau biopsy stereotaktik : Dilakukan bila pemeriksaan lain tidak dapat menyimpulkan kemungkinan tumor
- Pemeriksaan patologi/ marker khusus
Terapi tumor otak
- Steroid : Dapat diberikan sementara untuk mengurangi bengkak jaringan otak disekitar tumor
- Operasi : Tindakan pembedahan untuk mengangkat tumor adalah pilihan utama dan standard jika kondisi pasien memungkinkan
- Kemoterapi : Dilakukan setelah diketahui patologi tumor sesuai indikasi kemoterapi, dari biopsi atau pengangkatan tumor
- Radiasi : Jika tumor diketahui ganas radioterapi dapat dilakukan sebagai terapi utama, maupun lanjutan Untuk mencegah pertumbuhan kembali pasca operasi
- Gamma Knife : Dapat dilakukan untuk tumor di lokasi dan ukuran tertentu.
Komentar Berita.
Belum ada komentar.