Endoskopi
Ilmu Kedokteran dan Teknologi kedokteran yang berkembang pesat, telah menghasilkan prosedur diagnostik yang cepat dan tepat. Endoscopi merupakan salah satu teknik pelayanan canggih tersebut. Endoscopi ialah suatu alat yang digunakan untuk memeriksa organ dalam tubuh (khususnya saluran cerna) secara visual dengan membidik melalui alat tersebut / melihat melalui layar monitor,sehingga dapat dilihat sejelas-jelasnya setiap kelainan organ yang diperiksa. Pemeriksaan endoscopi ini merupakan salah satu sarana penunjang diagnostik yang cukup handal. Setelah ditemukannya endoscopi yang fleksibel / lentur (Flexible endoscope) perkembangan Gastroenterologi menjadi pesat dan bahkan alat tersebut dewasa ini dapat juga dipakai sebagai sarana terapeutik.
Dengan Dengan endoscopi seorang dokter dapat melihat langsung isi lumen saluran cerna termasuk saluran pankreas, kandung empedu beserta salurannya. Dengan melihat langsung keadaan dalam lumen tentu lebih banyak memberikan informasi dibandingkan dengan hasil yang diperoleh menggunakan cara tak langsung seperti menggunakan x-ray maupun scanning.
Untuk melakukan tindakan endoscopi diperlukan pengetahuan, pendidikan, pelatihan ketrampilan serta pengalaman yang cukup untuk mencapai kompetensi sertifikasi yang telah dtetapkan.Untuk dapat menguasai prosedur endoscopi diperlukan syarat-syarat dasar tertentu diantaranya adalah menjalani pendidikan / pelatihan dipusat yang dinyatakan berhak mendidik / melatih endoscopi. Sertifikasi endoscopi ini juga merupakan salah satu syarat untuk mencapai kompetensi sebagai Konsultan Gastroenterologi dan RSMS ssat ini sudah mempunyai Dokter Ahlinya.
Endoscopi ialah suatu tindakan yang memungkinan dokter untuk melihat kedalam saluran atau bagian dalam tubuh, melakukan proses pemeriksaan terhadap struktur internal dengan menggunakan suatu alat yang fleksibel. Secara harfiah Endoscopi artinya adalah melihat kedalam, yang dalam hal ini berarti melihat kedalam tubuh manusia untuk suatu alasan medis. Endoscopi adalah suatu alat yang menggunakan sistem fiberoptik dengan sistem pencahayaan yang memungkinkan visualisasi kedalam bagian tubuh tertentu.
Teknik Endoscopi dibagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu pemeriksaan dan Pengobatan. Pemeriksaan Saluran Cerna Bagian Atas disebut esofago Gastro Duodenoscopi (EGD) dan Saluran Cerna Bagian Bawah disebut kolonoscopi.
Endoskopi Saluran Cerna Atas
Dilakukan pada pasien dengan:
Persiapan Pasien
Perawatan Setelah Endoscopi
Colonoscopy
Coloscopy merupakan sarana diagnostic yang penting dilakukan pada penyakit usus besar. Dengan pemeriksaan ini memungkinkan pengamatan seluruh colon,rectum serta ileum terminalis. Pengamatan ditujukan untuk mencari kelainan yang ada secara menyeluruh pada dinding, lumen serta isinya dan pergerakan saluran cerna. Dapat diamati pula adanya tekanan dari luar usus besar. Disamping prosedur pemeriksaan juga bisa dipakai sebagai prosedur pengobatan terhadap polip, dilatasi, mengambil benda asing serta tindakan lain.
Dilakukan pada pasien :
Persiapan pemeriksaan colonoscopy